Cukup ramai hari ini. Layar TV menayangkan Si bolang, salah
satu acara TV yang saya sukai. Hari ini hari Jum’at, pukul 13.52. seharusnya
saya sudah berada di kelas, menikmati perkuliahan Manajemen Keuangan
Internasional yang kadang bikin ngantuk.
Sekitar pukul 11.30 tadi, saya bersama dua orang teman saya,
menemui salah satu dosen yang sudah mengatur waktu untuk bertemu dengan kami
sejak kemarin. Pertemuan itu hanya berlangsung selama beberapa menit, membahas
beberapa seminar yang akan kami adakan sebagai rangkaian dari acara Dies
Natalis kampus kami.
Karena pagi tadi saya tidak sarapan, saya memutuskan untuk
mencari makanan setelah pertemuan itu berakhir.
Kaki saya terus melangkah menuju gerbang kampus.
Jatos. Foodcourt.
Setelah memesan makanan, saya mencari spot yang nyaman untuk
duduk. Sambil menunggu pesanannya datang, saya menyimak acara TV yang
menayangkan berita seputar pencarian Malaysia Airlines MH730.
Sambil nonton, saya membuka halaman majalah saya, mencari
tulisan yang enak untuk dibaca. Selang beberapa menit kemudian, pesanannya
datang, karena sudah menahan lapar sejak pagi tadi, gak pake nunggu lama,
makanan tersebut saya santap dengan lahapnya. Habis !!! hahaha. Sambil menunggu
para kaum pria beres Jum’atan, saya membaca beberapa tulisan di halaman majalah
saya yang terlihat menarik.
Saking bisingnya tempat ini, sehingga rintik hujan yang
deras diluar pun gak kedengeran. Saya berjalan menuju musholah yang berada
diluar gedung ini. Dari jauh terlihat rintik hujan di luar yang sangat deras.
Banjir. Saya memutuskan untuk segera beranjak ke kampus, karena saya bisa
terlambat masuk kelas jika harus menunggu hingga hujan berhenti. Akan tetapi, setelah
berada di pintu keluar gedung ini, hujan semakin deras ditambah dengan angin,
membuat banyak orang berdiri menunggu hujan berhenti. Ada yang membawa payung
tetapi tetap berdiri di depan pintu. Saya juga membawa payung tetapi tidak
berani keluar. Sama saja, tetap akan basah, pikir saya. Kalau sudah begini,
bagaimana saya bisa menghadiri perkuliahan di kelas, sementara saya juga belum
sholat dzuhur. Saya mencoba bersabar dan tetap berdiri di depan pintu, berharap
hujannya reda. Lumayan lama saya menunggu, tapi hujannya tak kunjung reda. Dalam
hati saya berdo’a, ya Allah, turunkanlah hujan yang membawa manfaat. Amin.
Beberapa menit lagi pukul 14.00, perkuliahan seharusnya
sudah dimulai pukul 13.45, tapi kata teman saya lewat sms, kuliah belum dimulai
karena dosennya belum tiba. Mungkin dosennya juga kejebak hujan seperti saya.
Hehehe.
Dengan beberapa pertimbangan, akhirnya saya memutuskan untuk
kembali ke tempat semula, sambil menunggu hujannya reda, saya menyimak acara TV
yang menayangkan acara Si Bolang. Lumayanlah, bisa mengganti sedikit rasa sesal
karena tidak bisa mengikuti perkuliahan siang ini.
Saya memutuskan untuk tidak masuk, karena merasa tidak akan
nyaman menerima pelajaran dengan kondisi basah, dan sedikit menghibur diri saya
dengan menggunakan jam perkuliahan untuk menulis dan menyelesaikan proposal
bisnis plan yang tengah saya garap untuk diperlombakan. Agar tidak
menyia-nyiakan waktu yang saya punya. Okelah, impas, pikir saya. Membayar sesuatu
yang berharga dengan sesuatu yang berharga pula. Setelah hujannya reda, saya
langsung menuju mushola untuk menunaikan sholat dzuhur. Saya menunda pekerjaan
menulis saya dan langsung beranjak ke musholah. Setelah beres sholat, saya
kembali lagi mengerjakan pekerjaan yang saya nikmati ini. Sambil menulis, mata
saya sering saya alihkan ke TV untuk melihat tayangan yang bisa memberikan
inspirasi bagi saya.
Menurut saya, Televisi itu media yang paling banyak
menyediakan informasi dan paling cepat ditangkap oleh berbagai kalangan. Jadi,
jika kita pintar-pintar memilih acara TV yang akan ditonton, pasti kita kaya
akan informasi yang berharga. Dan yang pastinya memberikan inspirasi juga buat kita.
Bagaimana manurut kamu? :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar